Aaaaa.
ingin rasa nya aku berteriak sekencang mungkin.
sekencang kencang nya.
hingga rasa lelah ini hilang.
Ntah sejak kapan.
aku jadi mempunyaaii..
begitu banyak beban, begitu banyak pikiran.
aku lelah.
aku capek.
dengan semua ini.
Tak bisakah ada yang membantu ku?
cukup satu atau dua insan.
yang memiliki hati bagai emas.
mau mengangkat sedikit dari sekian banyak beban ku.
* krik krik *
ahahaha. -_______-
Jumat, 30 April 2010
Senin, 19 April 2010
Menangis.
ketika wanita menangis.
itu bukan berarti dia sedang melakukan senjata terampuh nya.
melainkan, justru berarti dia sedang mngeluarkan senjata trakhir nya.
ketika wanita menangis.
itu bkn brarti dia tidak berusaha menahan nya.
melainkan karena pertahanan nya.
sudah tak mampu membendung air mata nya.
ketika wanita menangis.
itu bkn karena dia ingin terlihat lemah.
melainkan karena dia sudah tak sanggup berpura pura kuat.
Seorang anak laki-laki kecil bertanya kepada ibu nya.
“Mengapa engkau menangis?”
“Kerana aku seorang wanita”, kata sang ibu kepada nya.
“Aku tidak mengerti”, kata anak itu.
Ibunya hanya memeluknya dan berkata, “Dan kau tak akan pernah mengerti”
Kemudian anak laki-laki itu bertanya kepada ayahnya,
“Mengapa ibu suka menangis tanpa alasan?”
“Semua wanita menangis tanpa alasan”, hanya itu yang dapat dikatakan oleh
ayahnya.
Anak laki-laki kecil itu pun lalu tumbuh menjadi seorang laki-laki dewasa,
tetap ingin tahu mengapa wanita menangis.
Akhirnya setelah diselidiki. anak ini mengetahui bahwa.
Allah berfirman:
“Ketika Aku menciptakan seorang wanita, ia diharuskan untuk menjadi seorang
yang istimewa. Aku membuat bahunya cukup kuat untuk menopang dunia; namun,
harus cukup lembut untuk memberikan kenyamanan “
“Aku memberikannya kekuatan dari dalam untuk mampu melahirkan anak dan
menerima penolakan yang seringkali datang dari anak-anaknya “
“Aku memberinya kekerasan untuk membuatnya tetap tegar ketika orang-orang
lain menyerah, dan mengasuh keluarganya dengan penderitaan dan kelelahan
tanpa mengeluh “
“Aku memberinya kepekaan untuk mencintai anak-anaknya dalam setiap keadaan,
bahkan ketika anaknya bersikap sangat menyakiti hatinya “
“Aku memberinya kekuatan untuk mendukung suaminya dalam kegagalannya dan
melengkapi dengan tulang rusuk suaminya untuk melindungi hatinya “
“Aku memberinya kebijaksanaan untuk mengetahui bahwa seorang suami yang
baik takkan pernah menyakiti isterinya, tetapi kadang menguji kekuatannya
dan ketetapan hatinya untuk berada disisi suaminya tanpa ragu “
“Dan akhirnya, Aku memberinya air mata untuk dititiskan.
Ini adalah khusus miliknya untuk digunakan bilapun ia perlukan.”
itu bukan berarti dia sedang melakukan senjata terampuh nya.
melainkan, justru berarti dia sedang mngeluarkan senjata trakhir nya.
ketika wanita menangis.
itu bkn brarti dia tidak berusaha menahan nya.
melainkan karena pertahanan nya.
sudah tak mampu membendung air mata nya.
ketika wanita menangis.
itu bkn karena dia ingin terlihat lemah.
melainkan karena dia sudah tak sanggup berpura pura kuat.
Seorang anak laki-laki kecil bertanya kepada ibu nya.
“Mengapa engkau menangis?”
“Kerana aku seorang wanita”, kata sang ibu kepada nya.
“Aku tidak mengerti”, kata anak itu.
Ibunya hanya memeluknya dan berkata, “Dan kau tak akan pernah mengerti”
Kemudian anak laki-laki itu bertanya kepada ayahnya,
“Mengapa ibu suka menangis tanpa alasan?”
“Semua wanita menangis tanpa alasan”, hanya itu yang dapat dikatakan oleh
ayahnya.
Anak laki-laki kecil itu pun lalu tumbuh menjadi seorang laki-laki dewasa,
tetap ingin tahu mengapa wanita menangis.
Akhirnya setelah diselidiki. anak ini mengetahui bahwa.
Allah berfirman:
“Ketika Aku menciptakan seorang wanita, ia diharuskan untuk menjadi seorang
yang istimewa. Aku membuat bahunya cukup kuat untuk menopang dunia; namun,
harus cukup lembut untuk memberikan kenyamanan “
“Aku memberikannya kekuatan dari dalam untuk mampu melahirkan anak dan
menerima penolakan yang seringkali datang dari anak-anaknya “
“Aku memberinya kekerasan untuk membuatnya tetap tegar ketika orang-orang
lain menyerah, dan mengasuh keluarganya dengan penderitaan dan kelelahan
tanpa mengeluh “
“Aku memberinya kepekaan untuk mencintai anak-anaknya dalam setiap keadaan,
bahkan ketika anaknya bersikap sangat menyakiti hatinya “
“Aku memberinya kekuatan untuk mendukung suaminya dalam kegagalannya dan
melengkapi dengan tulang rusuk suaminya untuk melindungi hatinya “
“Aku memberinya kebijaksanaan untuk mengetahui bahwa seorang suami yang
baik takkan pernah menyakiti isterinya, tetapi kadang menguji kekuatannya
dan ketetapan hatinya untuk berada disisi suaminya tanpa ragu “
“Dan akhirnya, Aku memberinya air mata untuk dititiskan.
Ini adalah khusus miliknya untuk digunakan bilapun ia perlukan.”
'Kehidupan'
aku selalu bertanya apa arti hidup ini?
sesaat aku mengerti namun sesaat berikut nya aku bingung.
ada alasan utama kita hidup.
aku tahu itu.
namun ada faktor pendukung lain agar kita tetap hidup.
itu yang ku fikirkan selama ini.
apa faktor itu?
aku tak tahu.
namun ingin mencari tahu.
aku belajar untuk terus bertahan hidup di dunia yang 'kejam' ini.
bagaimana pun..
seperti nya masih ada tugas yang tertinggal jika aku pergi kelak.
karena itulah.
aku berusaha menyelesaikan semua urusan ku di dunia.
dengan se bagus mungkin, tanpa ada cacat sedikit pun.
sayang nya itu mustahil.
tak ada manusia yang sempurna.
lalu jadilah, kesalahan ku yang menumpuk kian besar.
kian banyak hingga tak terhitung jumlah nya.
manusia tak pernah luput dari dosa dan kesalahan.
tapi bukan berarti manusia selalu melakukan kesalahan.
itu yang harus selalu ku ingat.
agar dapat memotivasi diri dalam menjalankan 'hidup' ini. :)
Pembukaan.
Hanya akan menulis sesuatu yang singkat untuk awalan blog ku ini.
Nama: Fathimah Azzahra
Panggilan: Thimah
Lahir: 26/02/1996
Tak ada tujuan istimewa dalam membuat blog, hanya keisengan semata di pagi hari buta.
Terserang insomnia yang parah sehingga membuat diri mencari suatu pekerjaan baru yang menarik. :D
Cukup sekian dan terimakasih.
Langganan:
Komentar (Atom)
